Kamis, 07 Juli 2011

SEKILAS TENTANG ALKANA, ALKENA DAN ALKUNA


ALKANA,ALKENA DAN ALKUNA

Berdasarakan ikatannya,hodrokarbon dibedakan menjadi:
ALKANA
Senyawa oragin sederhana, hidrokarbon jenuh.
Rumus : CnH2n+n
Tata Nama
Rantai utama adalah rantai karbon terpanjang.
Jika ada substituen atau gugus cabang, beri nomor rantai utama  dengan memberi nomor terkecil yang mungkin untuk gugus cabang.
Gugus cabang diberi nama alkil dengan prioritas penulisan sesuai abjad.
Jika ada gugus cabang/ substituen yang sama, maka diberi awalan di -, tri-, tetra -, penta - atau hexa - didepan nama substituen.

Sifat Fisik
  •     Alkana C £ 4, berbentuk Gas
  •    Alkana Mr >, berbentuk Cair
  •    Alkana Mr >>>, berbentuk Padat ( wax )
  •  Semakin besar jumlah atom C Mr semakin >, gaya dispersi tiap molekul >, titik didih semakin tinggi sebanding dengan Mr.
  •   Densitas < 1
  •     Tidak larut dalam air
  •     Larut dalam pelarut organik non polar ( CCl4, CS2,…)
  •     Alkana bercabang td < alkana rantai lurus padanannya.

Reaksi Alkana
·       Reaksi Halogenasi
.Halogenasi alkana dapat terjadi jika ada cahaya dan dihasilkan suatu halo - alkana. Reaksinya : substitusi

Reaksi halogenasi terjadi pada tiap atom C. Jika halogen berlebih maka semua atom H akan di substitusi oleh atom halida

 
Oksidasi alkana
Reaksi antara alkana ( hidrokarbon ) dengan O2 dihasilkan karbondioksida dan air dan energi.





ALKENA
Rumus : C2H2n                                      
Tata Nama
Ø     Rantai utama adalah rantai atom karbon terpanjang yang mempunyai ikatan rangkap.
Ø    Nama rantai utama sama dengan alkana, akhiran - ana pada alkana diganti dengan - ena untuk alkena dan - una untuk alkuna.
Ø    Penomoran rantai utama dicari agar atom C yang mengandung ikatan rangkap bernomor kecil.
Ø    Penamaan dan penomoran gugus cabang sama dengan alkana
Sifat Fisik
  •     Sifat-sifat Fisik alkena dan alkuna mirip dengan alkana
  •     C £ 4, berbentuk gas
  •     C > 5, berbentuk cairan tidak berwarna dengan r < 1,0
  •     Tidak larut dalam air tetapi larut satu sama lain dalam etanol dan dalam  pelarut organik nonpolar.
Pembuatan Alkena
  •  Alkena dapat dibuat di laboratorium melalui proses eliminasi dari senyawa haloalkana dihasilkan suatu alkena + asam halida.
  •  Reaksi eliminasi ini disebut juga Reaksi dehidrohalogenasi dan pada reaksi ini diperlukan basa kuat seperti NaOH

Reaksi Alkena
·       Reaksi adisi
Sifat alkena yang merupakan ciri dari senyawa yang mempunyai ikatan rangkap adalah Reaksi adisi. Adisi terjadi melalui pemutusan ikatan p ( bersifat lebih lemah ) pada ikatan rangkap
·       Reaksi Hidrasi
Reaksi ini adalah reaksi adisi air ( H2O ) dengan katalis asam ( misal H2SO4  60%)


     Halogenasi alkena
Adisi dengan bromin ( Br2 ) adalah test kualitatif yang spesifik untuk alkena



  
   Oksidasi
Oksidasi alkena dengan KMnO4 pada suasana netral dan suhu kamar akan di hasilkan suatu di alkohol yang di sebut Glikol




   ALKUNA
            Rumus: C2H2n-n
Reaksi-Reaksi Alkuna
·                   Reduksi

·            Adisi dengan HX, Br2 dan Cl2



Sama seperti pada alkena, adisi alkuna dengan Br2 atau Cl2 akan dihasilkan dihaloalkena dan adisi dengan 2 mol Br2 atau Cl2 akan dihasilkan tetrahaloalkana

Tidak ada komentar:

Posting Komentar